Tahun 2022 lalu, Indonesia terpilih sebagai tuan rumah untuk penyelenggaraan forum G20. Diharapkan bahwa forum tersebut dapat digunakan untuk mendorong percepatan pembangunan berkelanjutan. Guna mendorong pembangunan infrastruktur di indonesia yang berkelanjutan, aspek aspek berikut penting untuk diterapkan.
Aspek Penting Mendorong Pembangunan Infrastruktur
1. Prinsip Quality Infrastructure Investment
Penerapan prinsip quality infrastructure investment akan membantu mendorong pembangunan infrastruktur, guna mencapai pembangunan berkelanjutan. Adapun caranya yaitu dengan memaksimalkan dampak positif infrastruktur dalam mencapai pengembangan dan pertumbuhan berkelanjutan.
Kemudian meningkatkan efisiensi ekonomi, sekaligus mengintegrasikan pertimbangan lingkungan dalam investasi infrastruktur. Bukan hanya itu saja, prinsip quality infrastructure investment diterapkan dengan membuat tata kelola infrastruktur yang ada lebih kuat, mengintegrasikan pertimbangan sosial dalam investasi infrastruktur, dan memperhatikan kekuatan bangunan terhadap bencana alam.
2. Prinsip Green Infrastructure
Selain menerapkan prinsip quality infrastructure investment, prinsip green infrastructure juga perlu diterapkan untuk mendorong pembangunan infrastruktur di Indonesia yang berkelanjutan. Infrastruktur hijau ini adalah konsep yang mengaplikasikan infrastruktur ramah lingkungan.
Yang mana terdapat beberapa aspek khusus yang diperhatikan pada pembangunannya. Dimulai dari tahap perencanaan, pembangunan, pengoperasian, sampai pemeliharaan. Semua tahapan tersebut didesain dengan memperhatikan aspek yang mampu mengurangi, menghemat, dan melindungi penggunaan sumber daya alam.
Dalam hal ini, prinsip green infrastructure meliputi pengurangan tumpukan limbah, mitigasi risiko keselamatan terhadap bencana dan perubahan iklim, perlindungan terhadap lingkungan hidup, penggunaan sumber daya hasil daur ulang, pengurangan penggunaan sumber daya, dan penggunaan kembali sumber daya yang telah digunakan pada proses sebelumnya.
3. Prinsip Circular Economy Infrastructure
Terakhir, ada prinsip circular economy infrastructure yang diterapkan untuk mendorong pembangunan infrastruktur yang berkelanjutan. Prinsip ini sering pula disebut dengan sirkularitas. Ini adalah sistem ekonomi yang meminimalisir limbah dengan cara memanfaatkan sumber daya yang ada di sekitar, yang dilakukan sedemikian rupa dan dengan sebaik mungkin.
Dengan begitu, maka jumlah bahan baru yang digunakan pun akan berkurang. Di lain sisi, jumlah bahan lama yang telah didaur ulang dapat dimaksimalkan dalam pembangunan infrastruktur. Pada prinsipnya, circular economy infrastructure ini mempunyai enam prinsip utama. 6R tersebut di antaranya yaitu recycle, reuse, reduce, repair, refuse, dan rethink.
Kerangka 6R yang diterapkan nantinya membuat pembangunan infrastruktur di Indonesia memiliki dua peran signifikan. Yang pertama yaitu meningkatkan infrastruktur untuk circular, yakni yang mendukung pelaksanaan aktivitas 6R. Lalu peran yang kedua yaitu meningkatkan penerapan sirkularitas infrastruktur. Yakni infrastruktur yang dibangun dengan memanfaatkan sumber daya minim limbah.
Dengan penerapan aspek-aspek seperti di atas, maka akan membantu mendorong pembangunan infrastruktur yang berkelanjutan di Indonesia. Guna mendukung terwujudnya hal tersebut, pemerintah telah mendirikan PT SMI. Badan Usaha Milik Negara (BUMN) ini ditugaskan untuk melakukan pembiayaan proyek pembangunan infrastruktur berkelanjutan. Anda bisa melihat secara langsung produknya di ptsmi.co.id.